![]() |
Wakil Bupati Mentawai, Kortanius Sabeleake Menyerahkan SK 80 Persen Kepada CPNS di Tuapejat |
SASARAINAFM.COM,
TUAPEJAT — Wakil Bupati Kepulauan Mentawai Kortanius Sabeleake melalui Badan
Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mentawai serahkan
Surat Keputusan (SK) 80 persen kepada ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Tahun 2018, Jumat (08/03) di Aula Bappeda Mentawai.
Dalam
sambutannya ia menyampaikan bahwa substansi dasar perekrutan CPNS di Kepulauan
Mentawai merupakan rangka memenuhi kebutuhan pelayanan publik terhadap
Masyarakat, untuk itu Ia menegaskan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN)
khususnya yang baru menerima SK CPNS tersebut untuk betul-betul menjalankan
tugasnya dengan baik..
"Anda
(CPNS - red) harus bersyukur, karena ada banyak orang yang ingin menjadi PNS
dan tidak lulus seleksi, jumlahnya ada ribuan orang yang tersingkir, untuk itu
bekerjalah dan jadilah pelayan masyarakat yang baik," ungkapnya.
Menurutnya
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai saat ini masih kekurangan Pegawai
Negeri, dimana untuk mensiasati kekurangan
tersebut Pemkab setempat merekrut tenaga kontrak sebanyak kurang lebih 3
ribu orang . Sementara itu dari 3 ribu formasi yang diusulkan hanya 300 formasi
yang disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Menpan RB).
"
Terima kasih saya ucapkan atas keinginannya bekerja di Mentawai dan kami tahu
ini tidak gampang, banyak proses yang dilalui sehingga anda bisa hadir di
sini," imbuhnya.
Sementara
itu Kepala BKPSDM Mentawai Oreste Sakeru memaparkan proses prekrutan CPNS Tahun
2018 lalu, yang dimulai dengan pendaftaran secara online, dimana yang
mendaftarkan diri sebanyak 1.805 orang dan lulus administrasi sebanyak 1.534
orang, kemudian yang mengikuti Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) sebanyak 1.508
orang.
"Dari
1.508 orang yang mengikuti SKD hanya 19 orang yang lolos Passing Grade
berdasarkan Permenpan Nomor 37 Tahun 2018, karena minimnya peserta yang lolos,
muncul aturan baru tentang nilai kelulusan berdasarkan perangkingan dengan
nilai 255 seperti yang tertuang dalam Permenpan nomor 61 Tahun 2018, "
bebernya..
Alhasil
dari perangkingan tersebut muncul 411 orang dan ditambah dengan lolos Passing
grade 19 orang menjadi total lolos SKD sebanyak 430 orang, kemudian peserta
yang lolos SKD mengikuti Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) dan yang dinyatakan
lulus sebanyak 267 orang, dimana dua orang diantaranya mengundurkan diri yakni
dua orang dokter gigi, dengan alasan tidak meminati tempat tugasnya.
Dari
265 CPNS tersebut didominasi oleh tenaga guru sebanyak 139 orang, disusul
tenaga kesehatan sebanyak 77 orang dan tenaga teknis sebanyak 49 orang,
"Terhitung mulai dari penyerahan SK 80 persen tersebut, hari ini juga masa
pengabdian 10 tahun baru bisa mengajukan pindah tugas, kalau ada yang ingin
pindah sebelum masa 10 tahun dianggap mengundurkan diri," tegasnya.
Turut
hadir dalam penyerahan SK tersebut Staf Ahli Bupati Mentawai Zulfikar, Asisten
I Bupati Mentawai Nicolaus Sorot Ogok, Pj.Sekda Mentawai Martinus Dahlan,
sejumlah kepala OPD dan ratusan peserta yang menerima SK CPNS tersebut. (red)