
SASARAINAFM.COM.TUAPEJAT_
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi
Sumbar melaksanakan pelayanan Keluarga Berencana (KB) gratis di Puskesmas
Mapadegat Kecamatan Sipora Utara
Kabupaten Kepulauan Mentawai .
Selain memberikan layanan pemasangan alat kontrasepsi
gratis, di kegiatan itu juga dilaksanakan sosialisasi terkait pelayanan KB dan
Kesehatan Reproduksi (KR) berkualitas kepada masyarakat yang berada di wilayah
kampung KB.
Hal itu dikatakan Kasubid Bina Kesertaan KB Wilayah
Sasaran Khusus Perwakilan BKKBN Sumbar
Asrul Effendi saat dimintai keterangan diselah kegiatan layanan alat
kontrasepsi gratis di Puskesmas Mapadegat Kamis, (15/11/2018).
Ia juga menjelaskan , kegiatan itu merupakan bagian program
promosi pelayanan KB dan KR berkualitas dengan target 500 aseptor..
Asrul
menambahkan, bulan April lalu
kegiatan serupa juga digelar di Kecamatan Siberut Selatan dengan capaian aseptor 290 orang.
Untuk memenuhi capaian 500
aseptor yang belum tercapai, kegiatan tersebut dilanjutkan di di
Kecamatan Sipora Utara dengan target 210
aseptor.
"kegiatan ini
sebelumnya sudah kita gelar di Siberut Selatan bulan April lalu. Tapi karena
capaian 500 aseptor tidak terpenuhi, jadi kita gelar lagi di sipora Utara
ini" tuturnya.
Menurut dia, kegiatan yang dilaksanakan itu mendapat respons
positif dari masyarakat. Terbukti, dari layanan KB gratis yang dilaksanakan di
Puskesmas Mapadegat, ratusan aseptor berbondon-bondong datang mendaftar.
Ia menjelaskan, layanan pemasangan alat kontrasepsi hanya
melayani jenis Implan.
Lebih lanjut dia mengatakan, kegiatan promosi pelayanan KB
dan KR berkualitas itu diharapkan mampu memberikan informasi yang tepat kepada
masyarakat, khsusunya kaum wanita terkait KB khusus di daerah tertinggal dan
terluar.
Ia berharap ke depan masyarakat yang belum mendapatkan
layanan KB bisa mengikuti KB dan yang sudah ber-KB dapat berganti alat
kontrasepsi dengan jangka waktu yang lebih panjang, seperti implan, sehingga
bisa tercapai mewujudkan penduduk tumbuh seimbang, keluarga yang berkualitas serta mampu meningkatkan kepedulian dan peran serta
masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kelahiran, pembinaan
ketahanan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga kecil, bahagia dan
sejahtera.(Nbl)