
SASARAINAFM.COM,
TUAPEJAT- Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kortanius Sabeleake berharap
kepada Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bergerak dibidang kesiapsiagaan
bencana seperti Arbeiter Samariter Bund (ASB) dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat Mentawai
tentang kesiapsiagaan bencana dan juga resiko bencana secara rinci, begitu juga
kepada masing –masing organisasi perangkat daerah (OPD), dan juga pemerintahan ditingkat
desa terutama pada desa yang telah dibentuk sebagai Desa Tangguh Bencana..
“Kami
berharap kepada lembaga ASB untuk menyampaikan kepada masyarakat tentang
pemahaman mereka mengenai bencana, bagi yang berada dilapangan untuk membangun
komunikasi dengan masyarakat,” kata Kortanius pada sambutannya saat menerima kunjungan
tim ASB pusat di Mentawai, di aula kantor bupati setempat, Rabu,(17/10).
Korta
juga berharap kepada ASB untuk membangun komunikasi atau pemahaman kepada
masyarakat baik itu ilmunya untuk menyampaikan kepada tokoh agama agar bisa
menyampaikan pesan – pesan tentang kesiap-siagaan bencana supaya disampaikan
kepada umatnya masing – masing.
“kalau bencana terjadi pasti kita lari, karena
kenapa kita menyelamatkan diri kita dulu, menyelamatkan diri kita sendiri saja
belum tentu bisa, apa lagi menyelamatkan orang lain, termasuk teman – teman
dari ASB ataupun BPBD, karena itu sistem komunikasi pemerintah desa atau Camat,
kelompok, organisasi mesti dibangun,” ungkapnya..
Selain
itu ia juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada tim Arbeiter Samariter
Bund (ASB) yang telah berkunjung ke Mentawai dalam rangka monitoring daerah
rawan bencana khususnya yang ada di kecamatan Sipora Utara.
“kami
mengucapkan terima kasih, mewakili Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai
kepada bapak – ibu ASB yang telah mencoba untuk melakukan beberapa kegiatan di Mentawai,
tentu ini akan membantu masyarakat dari lembaga – lembaga asing,” katanya
Dibagian
lain, Korta berpesan kepada Tim Arbeiter Samariter Bund (ASB) untuk disampaikan
ke pusat bagaimana kondisi Mentawai yang sebenarnya.
“pesan
kami, harapan kami dari rekan – rekan ASB, menyampaikan masalah masalah kami
atau persoalan – persoalan kami di Mentawai, “
harapnya
Ia
menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), bahwa indikator -
indikator dari ASB ini bukan hanya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
saja yang menangani namun semua pihak, dapat memahami dan melakukan dalam
menanggulangi keseiapsiagaan kebencanaan.
“seperti
yang disampaikan dari provinsi ada dua puluh indikator yang disampaikan, dari
dua puluh indikator itu bisa diberikan kepada OPD masing – masing, dinas ini
mau menjawab apa tentang indikator, dinas pertanian atau dinas lainnya mau
menjawab apa tentang indikator – indikator tersebut,” pungkasnya (Suntoro)