SASARAINAFM.COM,
TUAPEJAT — Alex Indra Lukman anggota Komisi V DPR RI, hadiri acara Program Inovasi Desa yang
diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana (DPMDP2KB) Mentawai, pada Rabu lalu (10/10) di Aula
Bappeda Mentawai.
Dalam
kesempatan tersebut ia berpesan kepada pihak Pemerintah Desa (Pemdes) yang
tersebar di Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk benar-benar memahami potensi daerah
nya masing-masing dalam membuat suatu program..
"Dalam
kesempatan ini kami berpesan kepada Desa untuk memahami potensi daerah dan
melihat daerah lain yang memiliki potensi serupa agar membuat program yang pas
dan tidak gagal, " ungkapnya kepada wartawan.
Menurutnya
banyak kejadian di pemerintahan, setelah membuat program ternyata tidak bisa
berkembang dan bahkan berhenti atau tidak beroperasi. Hal tersebut sangat
penting diperhatikan dalam membuat program.
Ia
berharap dengan adanya Dana Desa (DD) yang dikucurkan oleh Pemerintah pusat
melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang mencapai Rp 800 Juta
hingga Rp 1 Miliar dan ditambah dengan Anggaran Dana Desa (ADD) dari Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemda setempat dengan total anggaran mencapai
Rp 2 — 3 miliar mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Desa..
"Tentu
saja program nya harus sesuai dengan potensi daerah dan mencontoh daerah lain
yang memiliki program yang sama dan telah berhasil, dengan begitu program desa
akan berhasil dan benar-benar dirasakan Masyarakat, " timpalnya.
Dalam
acara Program Inovasi Desa tersebut turut hadir Wakil Bupati Kepulauan Mentawai
Kortanius Sabeleake, Unsur Forkopimda, Kepala OPD di lingkungan Pemkab
Mentawai, Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang tersebar di
Kepulauan Mentawai. (Red)