TUAPEJAT, SASARAINA NEWS-Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Kemenpora, Bayu Rahadian menyampaikan, bahwa olahraga harus senantiasa digelorakan kepada anak-anak. Dengan begitu, nantinya, akan muncul generasi yang tidak saja menjadikan olahraga sebagai lifestyle atau gaya hidup, namun, muncul semangat, gesit, empati dan berani.
Hal itu disampaikannya, dalam pembukaan kegiatan festival olahraga anak di Tuapejat, lapangan bola kaki Tuapejat, kilometer 0, Sipora Utara, kemarin, (9/8), siang. Menurut Bayu, iven tersebut, merupakan salah satu ajang dalam memberdayakan olahraga sebagai gaya hidup.
“Melalui acara ini, kami menggugah bagaiaman olahraga betul-betul menjadi gaya hidup di tengah masyarakat. Karena saat sekarang, banyak anak-anak yang lupa pada olahraga,” ungkapnya.
Menurut dia, semangat ayo berolaharaga harus senantiasa digelorakan. Diharapkannya, anak-anak yang sudah lupa pada olahraga alam dan lebih fokus dengan gadget, kembali berolahraga. Dengan kembali memperkenalkan olahraga, kata dia, maka anak-anak diharapkan mau menggerakkan badan dan mengenal alam..
Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet mengucapkan rasa terima kasihnya atas perhatian pemerintah pusat melalui Kemenpora untuk menggelar program Festival Olahraga Anak Usia Dini di Kepulauan Mentawai.
“Kita sangat mengapresiasi, atas perhatian pemerintah pusat terhadap Mentawai. Masyarakat Mentawai sangat menyukai olahraga sehingga program ini tepat dilaksanakan di daerah terluar Indonesia ini,” ungkapnya.
Yudas juga berharap dukungan dari Kemenpora mengalokasikan anggaran pembangunan sarana atau gedung olahraga di Kepulauan Mentawai. Menurut Yudas, di Kepulauan Mentawai saat ini, baru ada dua lapangan bola kaki yang masih dalam tahap pengerjaan.
“Sementara masih banyak lagi sarana olahraga yang akan dibangun. Dari 43 Desa yang ada di Kepulauan Mentawai setidaknya masing-masing desa memiliki dua lapangan olahraga. Kita harapkan pak Deputi bisa sampaikan pesan ini, kepada pak Menteri agar membantu sarana olahraga di Mentawai," harapnya.(adl)