Iklan

Pj. Bupati Mentawai Minta Semua Pihak Ikut Tangani Masalah Stunting Secara Serius

Selasa, 19 Desember 2023, Desember 19, 2023 WIB Last Updated 2023-12-19T12:21:38Z

Staf Ahli Setda Mentawai Paulinus Sabelepangulu mewakili Pj. Bupati Mentawai saat membuka acara Audit Kasus Stunting  di Aula Bappeda Mentawai, Senin (18/12/2023). 


SASARAINAFM.COM, TUAPEJAT - Penjabat Bupati Mentawai Fernando J. Simanjuntak Minta semua pihak ikut serius dalam menangani kasus stunting.

Hal itu ditegaskan Pj. Bupati Fernando pada sambutan pembukaan kegiatan Diseminasi Hasil Akhir Audit Kasus Stunting (AKS) Semester II Tahun 2023 yang diwakili Staf Ahli Setda Mentawai Paulinus Sabelepangulu di Aula Bappeda Mentawai, Senin (18/12/2023). 

 .

Menurut Paulinus, permasalahan stunting merupakan permasalahan serius yang harus mendapatkan perhatian semua pihak oleh karenanya upaya pencegahan dan penanganan stunting harus dilakukan secara serius dan harus ada komitmen dari semua unsur terkait untuk melaksanakan intervensi secara konvergen dalam melaksanakan program yang telah dirancang.


Diseminasi Hasil Akhir Audit Kasus Stunting juga digunakan untuk  mengidentifikasi kembali jumlah kasus, penyebab, tata kelola yang sedang diterapkan, tingkat efektivitas serta kendala yang terjadi, kemudian merumuskan solusi terhadap permasalahan yang dibahas pada audit kasus stunting, dengan evaluasi hasil tindak lanjut yang bertujuan untuk memberikan rekomendasi bagi tindakan/penanganan yang tepat pada kasus stunting ini.


“ Saya berharap dapat lebih optimal dalam melakukan pendampingan terhadap sasaran dalam rangka penanganan program percepatan penurunan stunting di khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai ini dan mengidentifikasi kembali sumber daya anggaran serta membuat laporan yang disampaikan ke setiap kecamatan," Kata Paulinus


Terkait hal itu, Paulinus berharap kepada semua jajaran, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa, agar bersama- sama fokus, dapat bersinergi dan memiliki tanggung jawab untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten kepulauan Mentawai.  


Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ( DPMDP2KB ) Mentawai Nikolaus Sorot Ogok mengatakan kegiatan audit  merupakan kegiatan Diseminasi Hasil Akhir Audit Kasus Stunting (AKS) Semester II Tahun 2023, dimana sebelumnya sudah dilakukan audit kasus stunting di semester l dengan sasaran ada 7 balita dan 3 ibu hamil. 


Kata Nikolaus untuk mengetahui hasil audit dibutuhkan dari setiap pihak-pihak terkait dari tingkat kabupaten sampai tingkat desa, sehingga Masyarakat yang mengalami stunting mendapat penanganan yang serius dan tepat sasaran. 


Kegiatan  diseminasi audit kasus stunting semester II dilakukan  di desa-desa wilayah kecamatan Sipora Utara, dan Sipora Selatan, dan saat ini sudah dilakukan identifikasi di 6 desa Sipora Selatan sebanyak 18 balita dan 11 ibu hamil.


Diketahui saat ini angka stunting di kepulauan Mentawai terupdate di SSGI (Survei Status Gizi Indonesia) mencapai 32%, sementara hasil penimbangan di E-PPGBM ( Aplikasi elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat ) mencapai angka 17,3%. (Ms)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pj. Bupati Mentawai Minta Semua Pihak Ikut Tangani Masalah Stunting Secara Serius

Terkini

iklan2

Iklan