Iklan

KPK Ajak Radio-TV Daerah Berani Bicara Tentang Korupsi

Selasa, 27 Agustus 2019, Agustus 27, 2019 WIB Last Updated 2019-08-27T07:25:07Z
Wakil ketua KPK Saut Situmorang saat bertutur didepan ratusan praktisi penyiaran radio-tv Persada.Id di kantor KPK Jakarta
SASARAINAFM.COM | JAKARTA- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang mengajak awak media penyiaran Radio-TV daerah yang tergabung dalam Persatuan Radio TV Publik Daerah Seluruh Indonesia (Persada.Id) berani menyiarkan konten-konten berita tentang anti korupsi.

" jadikan radio sebagai media yang bisa menginspirasi orang untuk melawan korupsi, didik penyiar di LPPL Persada.id ini untuk berani bicara tentang korupsi, dan kita di KPK akan dukung itu, " ujar Saut Situmorang di gedung Merah-Putih KPK Jakarta saat menerima kunjungan Inspiratif pengurus Persada.Id, Selasa (27/8).

Ditengah maraknya persaingan media, kata Saut, siaran radio sebagai media alternatif sampai saat ini masih sangat relevan dan terbukti lebih efesien masif dalam menyampaikan informasi kepada pendengar.

Dia mencontohkan saat Jakarta dan daerah sekitarnya mengalami pemadaman listrik, dimana sebagian media mengalami kendala dalam pemberitaan, tapi radio justru bisa memberikan informasi penyiaran.

" Ini terjadi saat Jakarta dan sekitarnya mengalami padam listrik beberapa waktu lalu, saya hanya bisa mendengar informasi tentang matinya listrik itu justru dari radio, " ujarnya.

Saut berpesan agar insan penyiaran khususnya radio pada lembaga penyiaran publik lokal di daerah untuk selalu melakukan inovasi, dan tidak berfikir pesimistis, kuatir tidak ada pendengar di tengah persaingan media." Lakukan penyiaran yang inovatif, pemberitaan yang baik untuk kepentingan publik, jangan merasa siaran kita tidak ada yang mendengar, " sebut Saut

Sementara Ketua Harian PERSADA.ID Syaifudin Ahmad menyebutkan kunjungan Inspiratif ke KPK  merupakan langkah awal untuk mewujudkan kerjasama antara Persada.id dengan kanal KPK sebagai media penyiaran milik KPK.

" Kunjungan Inspiratif ke KPK  ini merupakan rangkaian dari kegiatan
pengukuhan Pengurus dan Musyawarah Kerja Nasional I (Mukernas I) Persatuan Radio TV Publik Daerah Seluruh Indonesia (PERSADA.ID) yang Insyaallah akan kita laksanakan besok siang, kunjungan ini juga merupakan upaya kami untuk melakukan kerjasama penyiaran bersama kanal KPK, " terang Syaifudin.

Lebih lanjut tentang pengukuhan Pengurus Persada.id yang akan dilakukan oleh Menkominfo RI Rudiantara dan Mukernas I Persada.id  menurut Syaifudin  juga akan dihadiri setidaknya oleh sembilan kepala daerah, yakni Gubernur Kep. Babel Dr. Erzaldi Rosman Djohan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Magetan Jawa Timur Dr. Suprawoto, Bupati Indragiri Hilir Riau HM. Wardan, Bupati Wonosobo Eko Purnomo, Bupati Gorontalo Prof. Nelson Pomalingo, Walikota Magelang Jawa Tengah Sigit Widyonindito dan Wakil Walikota Sawahlunto Sumatera Barat Zohirin Sayuti. Dua nama terakhir kepastian kehadirannya masih tentatif. Dan tentu saja dipastikan hadir Bupati Tangerang Banten Ahmed Zaki Iskandar.

"Empat diantaranya juga siap menjadi Dewan Pembina, yaitu Gubernur Kep. Babel, Gubernur Jateng, Bupati Indragiri Hilir, dan Bupati Magetan ," terang  Syaifudin Ahmad

Sebelum pengukuhan kata dia, acara juga diisi sejumlah agenda bernas yang bermanfaat optimal bagi peserta. Meliputi Kunjungan Inspiratif ke Kanal KPK Radio/TV dan RRI yang dilakukan hari ini Selasa (27/8),  kemudian Sosialisasi Perizinan Online (OSS), Diskusi Panel dan Mukernas.

Diskusi Panel dipastikan menarik karena menghadirkan narasumber Ketua Dewan Pers Prof. M. Nuh, Sekjen Dewan Ketahanan Nasional Laksdya TNI Achmad Jamaludin, dan Ketua Dewas RRI Mistam Abuzzama, dan salah satu pimpinan KPK  juga diharapkan hadir.(Dio)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • KPK Ajak Radio-TV Daerah Berani Bicara Tentang Korupsi

Terkini

iklan2

Iklan