KM.Sabuk Nusantara 68 Bersandar di pelabuhan Tuapejat |
Hal itu dikatakan Kapten Kapal
Sabuk Nusantara 68 Wimo Bintoro kepada wartawan baru-baru ini di Pelabuhan
Teluk Bayur, dimana jumlah tersebut jauh lebih tinggi dari jumlah kuota yang
ditetapkan sebelumnya yakni 1100 penumpang..
"Hal ini di luar ekspektasi
kita, dimana jumlah penumpang mudik gratis yang kita rencanakan sebelumnya
hanya untuk 1100 penumpang, namun sebelum sampai pada tanggal 29 Mei waktu yang
ditargetkan, kuota mudik gratis sudah habis terjual," tuturnya.
Melihat tingginya jumlah
penumpang dan tenggat waktu yang ditargetkan masih panjang kata Wimo, PT. Semen
Padang dan PT. Pelni memberi tambahan 1 trip perjalanan mudik gratis, "itu
pun penumpangnya banyak, sehingga mencapai 2400 penumpang, untuk itu tahun
depan kita sepakat akan ditambah kuota mudik lebaran menjadi 3000
penumpang," terang Wimo.
Ia menyebutkan program tersebut
merupakan kerja sama antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Semen Padang
dan PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) setiap tahunnya, dimana Tahun
2018 lalu pihaknya juga mengadakan program tersebut.
Ia menjelaskan Kapal Km Sabuk
Nusantara 68 memiliki kemampuan membawa penumpang sebanyak 472 orang, sesuai
dengan jumlah ranjang yang ada, disamping itu pihaknya juga memiliki 36 ranjang
di kamar Anak Buah Kapal (ABK), yang bisa dijadikan tempat penumpang apabila
diperlukan. .
" Sebetulnya sesui dengan
alat keselamatan dan ditambah alat keselamatan ekstra, kita punya totalnya 572,
kemudian ranjang penumpang 472 dan ditambah ranjang di kamar ABK 36
ranjang," paparnya
Selanjutnya Ia memaparkan KM
Sabuk Nusantara berlayar sebanyak 6 trip dalam sebulan, dimana dalam satu trip
menempuh perjalan selama 3 sampai kembali ke pelabuhan Teluk Bayur.
Adapun rute yang ditempuh setiap
tripnya Antara lain, Teluk Bayur - Labuhan Bajau - Sikabaluan/Pokkai - Muara
Saibi - Siberut/Maileppet - Peipei/Mabukkuk - Tuapeijat - Penasahan dan kembali
lagi ke Teluk Bayur
Trip berikutnya Teluk Bayur -
Penasahan - Tuapejat - Sioban - Pasapuat - Sikakap - Sinakak - Sikakap -
Penasahan dan kembali ke Teluk Bayur.
Selanjutnya trip Teluk Bayur -
Sioban - Sikakap - Pasapuat - Sioban -
Tuapejat - Penasahan dan kembali ke Teluk Bayur. Masing masing trip dilakukan
sebanyak 2 kali dalam sebulan.
"Sekarang Animo Masyarakat
sangat tinggi untuk menggunakan kapal Sabuk Nusantara ini, karena selain mudik
gratis, harga tiket yang kita jual juga sangat jauh lebih murah dibandingkan
dengan yang lainnya, kita juga memperhatikan kenyamanan dan keselamatan
penumpang, " Pungkasnya. (red)