Bupati serta Kepala OPD Mentawai Lakukan Monitoring Pengembangan Bangunan Wisata |
SASARAINAFM.COM, TUAPEJAT –
Bupati Kepulauan Mentawai menyebutkan sektor pariwisata akan menjadi gerbong
pertumbuhan ekonomi di Daerah yang dijuluki sebagai bumi sikerei itu, untuk itu
dibutuhkan keseriusan bagi Dinas terkait dan dukungan dari Masyarakat itu
sendiri untuk mengembangan parawisata.
Hal tersebut dikatakan Bupati
Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet kepada wartawan usai melakukan monitoring
ke kawasan wisata pantai mapaddegat, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara,
pada Kamis kemarin (17/01) dan pada kesempatan itu Ia mengajak seluruh Kepala
OPD untuk melihat peluang atau potensi bagi masing-masing OPD untuk ikut berperan
mengembangkan parawisata sesui dengan bidang masing-masing..
Ia menyebutkan selama ini para pengunjung
yang datang ke Mentawai terkesan hanya wisatawan selancar, padahal potensi wisata
lainnya bellum tergarap, seperti wisata kuliner, wisata budaya, wisata taman
bermain dan lain sebagainya.
“Kita berfikir begini, selama ini
orang asing datang ke Mentawai hanya peselancar, padahal tidak, mereka ada yang
tidak hobi selancar, lalu apa yang mereka nikmati, tentu wisata kuliner dan
lainnya, begitu juga wisatawan lokal, nah..tentu mencari tempat wisata bermain
dan wisata kuliner, dalam bahasa lain yaitu akan terjadi pendistribusian
pendapat,” timpalnya.
Sementara itu kata Yudas masih
banyak infrasruktur yang perlu dibagun untuk mendukung parawisata di kawasan pantai
mapaddegat tersebut, seperti dukungan jembatan menuju ke kawasan parawisata
tersebut, Air bersih, llistrik dan lainnya..
“ Misalnya di Kawasan Sentra
Parawisata Terpadu itu beum ada listrik, air bersi, kemudian jalan dan shelter tempat
evakuasi jika suatu ketika terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan misalnya bencanan
alam, kemana mereka lari tentu ke shelter. Keamanan, kenyamanan wisatawan juga
perlu kita pikirkan, untuk itu kita melibatkan semua OPD, kalau bisa
berkonsentrasi pada pengembangan parawisata,” paparnya.
Sementara itu Yudas juga
mengatakan untuk membangun jalan dalam rangka pembanguana shelter tersebut,
pihaknya masih terkendala dengan pembebasan lahan, untuk itu ia meminta kepada
Asisiten I melakukan mengajak pihak terkait untuk melakan pendekatan kepada
warga pemilik lahan.
“Untuk pembebasan lahan saya
serahkan urusannya kepada Asisten I untuk melakukan koordinasi dengan unsur
yang terkait, seperti Camat, Kepala Desa, Kepala Dususn, guna melakukan
pendekatan kepada Masyarakat ,” Pungkasnya.