Sekda Mentawai Melantik Pejabat Administrator |
SASARAINAFM.COM, TUAPEJAT_Sekretaris Daerah (Sekda)
Kabupaten Kepulauan Mentawai, Martinus Dahlan mengajak seluruh Kepala Puskesmas
(Kapus) agar selalu melayani masyarakat, secara prima dan jangan terputus.
Hal ini ia sampaikan saat pelantikan beberapa Kapus serta
pegawai lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada
Rabu (30/1/2019) di Aula Sekretariat Daerah Km 5, Kecamatan Sipora Utara.
“Kami berharap kepada Kapus
untuk dapat melayani masyarakat dengan baik, jangan terputus pelayanan
itu, karena ada juga beberapa Puskesmas pelayanannya tidak maksimal, ketika
masyarakat datang berobat Kapus maupun dokternya tidak berada ditempat, jadi
pelayanan ini tidak boleh terputus,” katanya..
Tak hanya itu, Martinus juga menegaskan bahwa kehadiran juga
perlu diperhatikan oleh Kapusnya, “kita akan tegaskan, kami selaku yang
dipercayakan menyampaiakan jika ada pegawainya tidak disiplin, jangan
dibayarkan tundanya,” ujarnya.
Ia menegaskan bagi yang tidak masuk Kapus segerah membuat
laporan kepada pihak Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
(BKPSDM) Kepulauan Mentawai, ke Bupati atau kepada Sekda. “tidak ada cerita,
yang tidak masuk - masuk itu tinta merah, disini kami mulai menegakkan terutama
terkait kedisiplinan, ini sudah mulai, terutama di Sekretariat ini. Mulai dari
atas, siapapun tegur dan proses,” lanjut Martinus..
Lebih lanjut dia katakan bagi yang tidak masuk - masuk
selama setahun, pihaknya akan mendata dan memanggil Kepala OPDnya, jika kepala
OPDnya tidak pernah menegur atau memberi sanksi maka pihaknya akan menegur
Kepala OPDnya. “saya sudah sampaikan kepada pak Bupati, dalam waktu dekat ini
kita akan proses orang - orang yang tidak masuk, kalau kita biarkan ini enak -
enak saja,” tuturnya.
Sebelumnya imbuh Martinus, Wakil Gubernur Provinsi Sumatera
Barat, Nasrul Abit, sempat menyampaikan kepada Sekda Mentawai bahwa hari kerja
masih ada pegawai yang berada di Padang bahkan sempat satu kapal bersama Wagub
menuju Mentawai.
Adapun pejabat administrator Puskesmas dan beberapa OPD yang dilantik sebanyak 30 orang yang terdiri dari eselon III/d
dan IV. (Str)