Iklan

Miniatur Uma Warisi Budaya Mentawai

Jumat, 02 November 2018, November 02, 2018 WIB Last Updated 2019-06-20T05:38:25Z

SASARAINAFM.COM, MUNTEI - Untuk mengarisi budaya Mentawai lewat miniatur Uma yang dibuat oleh anak - anak muda Muntei lewat kreativitas mereka yang terbuat dari kayu, bambu, atap rumbia, letcu (sebagai pengikat) dan lidi.

Salah seorang pemuda, asal Desa Muntei, Dusun Puro II, Kecamatan Siberut Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Nardi, mengatakan pembuatan uma miliknya yang terbuat dari kayu dengan dinding bambu itu hingga satu setengah minggu..

Ia menceritakan proses pembuatan miniatur uma penuh dengan ketelitian dan perlahan, karena kalau tidak, maka uma yang dibuatkan kerangkanya akan mudah patah atau rusak.

Pertama ia membuat tiang atau tonggak uma dulu dari kayu, layaknya membuat uma asli yang diambilnya di hutan, kemudian diukur dan dipakunya bersama dengan kerangka lainnya hingga terbentuk seperti uma.

Setelah itu dirangkainya dengan atap hingga penuh, kemudian dilanjutkan dengan pemasangan lantai dan dinding hingga selesai dan terbentuk seperti uma asli Mentawai..

“saya terinspirasi yang pertama karna ada perlombaan. Yang kedua kita mencoba membuat Uma itu dalam skala kecil dulu, kita buat yang kecil untuk bisa membuat yang besar,” kata Nardi saat ditanya pada Kamis (1/11) di stand miliknya.

Ia menambahkan, nilai yang diambil dari miniatur uma dijelaskannya bahwa di uma Mentawai ada nilai kebudayaan yang bisa diambil sehingga budaya Mentawai tidak bisa hilang.

Pembuatannya sendiri disebutnya tidak pernah belajar, karena menurutnya pembuatan uma sendiri meski sulit namun sudah bisa dibayangkan seperti apa model uma Mentawai.

“pembuatanya sebelum Festival Pesona Mentawai dimulai, dan pembuatan tidak bisa kita prediksi berapa harinya, kalau tidak kita hitung waktu istrirahatnya limit waktunya lebih dari satu minggu,” tutupnya. (Suntoro)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Miniatur Uma Warisi Budaya Mentawai

Terkini

iklan2

Iklan