![]() |
Berbagai menu pabukoan di lapak Rizki yang dijajakan di depan kantor peridagkop km.4 Tuapejat. |
Di Tuapejat, para penjual Takjil ini bisa dijumpai dengan mudah. Hampir disepanjang samping kanan dan kiri jalan Tuapejat dari KM 0 sampai KM.9 yang dijadikan lokasi untuk menjajakan berbagai menu buka puasa.
Sebut saja Rizki (28) salah seorang anggota Usaha Mikro Kecil Menengah Sasaraina Simaeruk yang tinggak mau tertinggal untuk memanfaatkan moment dagang pabukoan ini. Dia berjualan di halaman Diskoperindag Mentawai dengan menggunakan etalase bantuan dari PLN Rayon Tuapejat
" ini bukan promosi lo, di lapak rizki rata-rata makanannya rizki jual murah, ya supaya terjangkau bagi masyarakat dan laris manis, apalagi di bulan puasa, kan juga sebagai ibadah kita," tutur Rizki ramah, sambil dia melayani pembeli, Rabu (08/05)..
Adapun menu dan harga pabukoan yang dijual diantaranya, roti kukus dengan harga Rp5.000 per 3 potong, pical Rp10.000, pastel Rp 2.000, palai ikan Rp 10.000, lapek Bugi Rp, 5.000
per 3 potong, kolak sagu campur pisang Rp,5.000, es timun 5.000, es teler Rp 10.000, es kelapa muda 7.000.
Ia mengatakan bahwa menu kolak sagu pisang terinspirasi dari pelatihan pengolahan bahan pangan lokal dari Dinas Provinsi kepada pelaku UMKM.
Ia berharap peserta pelatihan dan pelaku UMKM lainnya turut berinovasi mengolah bahan pangan lokal menjadi sumber penghasilannya. Ke depan ia berencana membuat penganan mi keladi.
"Yang paling laris itu es buah. Besok kita akan jualan perkedel jagung hanya Rp 1.000 saja dan gorengan lainnya,"ujar Rizki antusias.
Ia mengatakan mulai berjualan dari kemarin dan buka setiap hari sejak pukul 14.00 -19. 00 wib.
Meski murah meriah, ia mengaku jualannya berasal dari modal pribadi sekira Rp, 1.700.000.