Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet saat berikan pengarahan pada sosialisasi kesiap-siagaan dan antisipasi penyebaran virus corona bersama unsu pimpinan Forkopimda daerah setempat |
SASARAINAFM.COM │ TUAPEIJAT - Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet
menghimbau warganya untuk tidak perlu panik terdahap adanya virus Corona,
meskipun aktifitas dibatasi, dengan
menjaga jarak agar tidak tertular, dan menghindari tempat-tempat kerumuman
massa, namun tetap harus berfikir positif.
"Jangan panik, batasi
aktivitas dan jaga jarak (sosial distancing) agar tidak tertular. Tetap
berpikir positif," imbau Yudas pada pengarahan sosialisasi kesiap-siagaan
dan antisipasi penyebaran virus corona (covid-19) Pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan
Mentawai bersama unsur Forkopimda di aula Sekretariat daerah, Senin malam
(16/3/2020).
Beberapa hal yang menjadi
perhatian dalam diskusi dan pengambilan kebijakan terkait pandemi virus Corona
di Mentawai yang disampaikan Yudas diantaranya, kesiapan menghadapi Covid-19
mulai dari pemeriksaan suhu tubuh dan desinfektanisasi di pintu masuk
pelabuhan, pencegahan dan sosialisasi pada pelajar, menjaga pintu masuk sektor
pariwisata, penundaan agenda lain ke luar daerah maupun tamu dari luar daerah,
pembentukan gugus tugas daerah dengan ketua harian Sekretaris daerah, dan
persiapan maupun pelatihan petugas di lapangan agar penanganan cepat.
Sementara itu Wakil Bupati
Kortanius Sabeleake menambahkan bahwa kapal pesiar tidak boleh langsung masuk
ke spot surfing, namun harus melalui satu pintu di pelabuhan. Kemudian, harga dan ketersediaan BBM agar
dikontrol, dan saling koordinasi.
"Kepada Camat, Kepala desa,
dan jajaran lainnya agar meningkatkan kegiatan pembersihan pemukiman untuk
meminimalisir," imbau Korta.
Lebih lanjut Korta mengatakan meskipun
sampai saat ini belum ada satupun warga Mentawai yang terpapar virus corona
ini, namun langkah-langkah persiapan harus dilakukan diantaranya dengan
perlunya meng-standbykan kapal, peralatan baju astronot, anggaran, hingga pulau
untuk lokasi isolasi darurat.
Selanjutnya, Kasdim 0319 Mentawai
menyampaikan bahwa perlu menyiapkan posko / tenda, penyemprotan desinfektan di
tempat umum dan tidak boleh berkumpul lebih dari 30 orang.
Sementara itu, Kakansar kelas B
Mentawai, Akmal juga mengimbau agar seluruh stakeholder dan masyarakat serius
dan tidak menganggap sepele menghadapi pandemi covid 19 dengan tim medis dan perlengkapan harus siap, serta
SOP penanganan. (KS)