.jpg)
 |
| Foto Ilustrasi: Surfing Mentawai |
SASARAINAFM.COM | TUAPEIJAT - Dalam rangka memeriahkan HUT TNI AL, AD, Lantamal, sekaligus HUT Kabupaten Kepulauan Mentawai, Lanal Kepulauan Mentawai menggelar kompetisi surfing.
Danlanal Kepulauan Mentawai Letkol Laut Anis Munandar mengatakan bahwa ajang Lanal Mentawai Surfing Competition merupakan perlombaan yang bergengsi pasalnya pada kompetisi surfing yang bakal digelar di pantai Jati pada 24-29 Seotember 2019 itu juga akan dihadirkan para juri dari luar negeri.
" juri kita datangkan dari luar negeri, dan nanti bagi mereka yang menang pada Lanal Mentawai Surfing Competition memiliki peluang untuk bisa berkompetisi pada tingkat lebih tinggi baik secara nasional seperti di Bali, maupun di luar negri. Ada grade yang menguntungkan surfer itu sendiri," ungkap Danlanal Mentawai Letkol Laut Anis Munandar dengan antusias, Jumat (13/09).
Ia menambahkan bahwa akan ada empat juri yang terdiri dari dua juri lokal bertaraf internasional dan dua juri bule.
Anis menyebutkan dipilihnya pantai Jati sebagai ajang kompetisi surfing itu menurutnya, karena pantai Jati memiliki letak strategis dan mudah dijangkau masyarakat.
"Kita memilih pantai Jati karena lokasinya dekat dengan pemukiman masyarakat dan wisatawan sering berwisata ke pantai Jati setiap sore.
Ombaknya juga sangat mendukung dan ada cadangan ombak tikus di Pulau Tikus," tutur Anis.
Ia mengimbuhkan bahwa sudah ada sekira 30 peserta yang mendaftar dan targetnya hanya menerima sekira 35-40 peserta yang akan diseleksi karena keterbatasan waktu.
Ajang Lanal Mentawai surfing competition tersebut bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Mentawai, Aggau board riders, Surfing substance Padang, resort-resort di Mentawai, dan stakeholder terkait.
"Pesertanya ada yang berasal dari Mentawai, Padang, Palembang, dan kota lainnya, bahkan bule yang pernah ke Mentawai juga ikut kompetisi ini," ujarnya.
Ia berharap kompetisi surfing tersebut bisa mencetak banyak surfer dari Mentawai yang bisa berlaga di tingkat nasional dan internasional.
Selain itu, pemuda/pemudi Mentawai yang masih muda dan belum berkompetisi, termotivasi berlaga di bidang surfing karena kaya spot surfing di Mentawai.
(KS)
