Iklan

Jelang Idul Fitri 1445 H, Pj Bupati Mentawai Sidak Harga Sembako di Toko dan Warung

Jumat, 29 Maret 2024, Maret 29, 2024 WIB Last Updated 2024-03-29T05:52:00Z

Pj Bupati Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak bersama Forkopimda dan OPD mengecek sembako di salah satu toko warung  milik pedagang, Kamis ( 28/3).


SASARAINAFM.COM | TUAPEJAT:  Mengantisipasi inflasi harga serta memastikan pasokan bahan pokok aman dalam menghadapi Idul Fitri 1445 H, Pj Bupati Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak beserta rombongan Forkopimda dan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa toko dan warung untuk memantau harga sembako di kawasan Sipora Utara, Kamis ( 28/3).

Selain memantau perkembangan harga bahan pokok, sidak tersebut, juga memastikan ketersediaan bahan pokok aman sampai lebaran tiba.


Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, sejumlah pedagang mengaku harga bahan pokok masih relatif stabil dan tidak ada kenaikan harga yang signifikan, seperti harga gula yang masih stabil di kisaran harga Rp. 18.000 dan beras sedikit mengalami kenaikan harga mencapai Rp. 165.000 hingga Rp 200.000 per 10 kilogram.


“ kita hari ini memantau dan melihat ketersediaan stok di warung-warung dan Harganya masih sama dan belum naik, hanya saja beberapa harga kebutuhan pokok seperti cabe, daging, beras, sedikit mengalami kenaikan. Tetapi ini mudah-mudahan harga tetap stabil jelang lebaran.’’ Ujar Fernando.


Fernando menambahkan, untuk stok kebutuhan pokok jelang lebaran setelah dilakukan pengecekan masih terpantau aman.


“setelah lakukan sidak kebeberapa toko harga juga masih stabil termasuk Ketersediaan kebutuhan pokok pada saat lebaran nanti dipastikan juga aman dan terjamin sampai lebaran tidak akan langka,” imbuhnya.


Selain melakukan pengecekan harga dan ketersediaan bahan pokok di warung Fernando juga melakukan pengecekan di beberapa toko untuk memastikan stok barang yang ada, juga tidak kadaluwarsa.


“ kualitas tadi ada beberapa baik kemasan-kemasan, lagi dalam kondisi tidak expire dan layak digunakan kemudian untuk bahan-bahan pokok yang gampang rusak, seperti cabe atau sayur-sayuran, ini kita liat bagus dan layak untuk dikomsumsi.” Ungkapnya.


Untuk mengurangi kesenjangan harga pangan kata fernando jika terjadi lonjakan harga yang cukup ekstrim, maka pihaknya akan memastikan itu tetap  stabil.


“ nanti apa bila terjadi lonjakan harga yang cukup ekstrim, kalau saat ini kita liat 3 minggu cukup stabil, dan beberapa komoditas juga menunjukan penurunan harga, seperti cabe tiga minggu lalu dilaporkan Rp. 90- 100 per kg, dan hari ini kita cek secara bersama sama, ini sudah dibawa Rp. 60 per kilo gram, apabila terjadi lonjakan, kita tentu akan membantu menstimulus minimal di ongkos kirim, nanti akan coba menstimulus melalui PTT kita sehingga harga yang ada di Sumatera Barat khususnya di kota Padang relatif bisa lebih sama di Kepulauan Mentawai.’’Jelasnya. {Md}. 






Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Jelang Idul Fitri 1445 H, Pj Bupati Mentawai Sidak Harga Sembako di Toko dan Warung

Terkini

iklan2

Iklan