.jpg)
Kondisi Gedung Balai Diklat di Desa Saureinu Sipora Selatan
SASARAINAFM.COM │TUAPEJAT - Sekretaris daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Martinus Dahlan meninjau langsung kondisi Balai diklat di Desa Saureinu Kecamatan Sipora Selatan bersama Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait beberapa waktu lalu.
Bangunan tersebut merupakan salah satu aset yang terbengkalai setelah dibangun pada 2014 silam.
"Sampai saat ini gedung diklat belum dapat dimanfaatkan. Oleh sebab itu saya bersama asisten, staf ahli, dan Kepala OPD terkait meninjau langsung kondisi gedung ini agar ke depan dapat difungsikan," ujar Martinus Dahlan di gedung diklat beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa Pemerintah akan men-ganggarkan pembenahan pembangunan fisiknya pada tahun 2022 mendatang.
"Tendernya kita mulai Desember 2021 dan target selesainya agustus 2022 mendatang. Jika semua pembangunan fisik sudah selesai, pengelolaan gedung diklat kita serahkan ke pihak BKPSDM," imbuhnya.
Seiring gedung diklat dapat dimanfaatkan dan pengembangan bandara Rokot selesai, Pemerintah berharap perekonomian masyarakat di sekitarnya turut berkembang.
 |
| Sekda Mentawai Martinus berfoto bersama usai peninjauan |
Adapun balai diklat tersebut akan dimanfaatkan untuk kegiatan pelatihan dasar (latsar), diklat Kepemimpinan, diklat guru, Kepala desa, dan diklat lainnya.
Rencananya, area tersebut akan dikembangkan dan ada penambahan bangunan.
"harusnya kita mulai bangun tahun 2019/2020, namun karena pandemi covid-19, semua anggaran direfocusing dan direalokasi untuk covid," tuturnya.
Pada kegiatan tersebut, turut diserahkan SK kepada 4 tenaga kontrak yang akan bekerja di gedung diklat tersebut mulai tahun 2021, yakni dua tenaga honor security dan dua cleaning service.
Saat bersamaan, Kepala BKPSDM Mentawai Sermon mengatakan bahwa tenaga kontrak tersebut mulai bekerja setiap hari di sana dan akan dipantau oleh pihak Desa maupun Camat.
"Jika tidak bekerja dengan baik maka bisa kita berhentikan. Oleh sebab itu rawatlah, dan jaga kebersihan gedung yang sudah ada ini," tuturnya.(KS)
