Kabar Baik, 5 Pasien Covid-19 di Mentawai Dinyatakan Sembuh

Lahmuddin Siregar saat memberikan keterangan pers di Tuapeijat

SARAINAFM.COM |TUAPEIJAT - Lima orang pasien Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Mentawai dinyatakan yang sembuh setelah menjalani masa karantina dan perawatan di RSUD Mentawai.

Kepala Dinas Kesehatan, sekaligus juru bicara teknis kesehatan Gugus Tugas Penanganan Covid 19  Mentawai, Lahmuddin Siregar mengatakan di Mentawai ada 6 orang yang dinyatakan Positif dan menjalani perawatan dan karantina. 

Dari 6 pasien itu, kata Lahmudin, 5 orang pasien diantaranya tekah dinyatakan sembuh.

" Sebelumnya ada 2 pasien yang sembuh dari Pogari dan Nemnem Leleu, kemudian sembuh lagi 1 jadi 3 orang yang sembuh dan  pada hari Selasa (2/6/2020) yang sembuh bertambah 2 orang, " ujar Lahmudin di Tuapeijat, Rabu (3/6-2020).

Lahmudin menyebutkan, pasie yang sembuh merupakan pasien kelima inisial S dengan kode 1107.1 dan menjalani isolasi selama 20 hari, dengan jumlah swab 5 kali, kemudian pasien 6 dengan kode 354.1 inisial F salah satu anggota Polres Mentawai dengan masa isolasi selama 14 hari dengan jumlah swab 3 kali. Sementara saat ini yang dirawat tinggal 1 orang asal Dusun Pogari, Desa GoisoOinan, Kecamatan Sipora Utara.

Dia mengatakan, pasien yang sembuh total kemarin dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai saat melakukan kunker ke Mentawai.

Ia juga berharap bahwa pasien yang masih dirawat bisa cepat sembuh, sehingga tidak ada lagi penambahan pasien covid 19 di Mentawai,

"apa yang harus kita lakukan, kita harus bersatu melawan corona, dalam arti melaksanakan semua protokol Kesehatan, semua apa yang disarankan Pemerintah, disiplin dengan kesehatan, memakai masker, jaga jarak, memakai hand sanitizer, jaga kesehatan, ini bagian-bagian edukasi yang terus kita tanamkan," Ungkapnya.

Dilihat dari jumlah yang melakukan perjalanan ada 1.472 pelaku perjalanan terjangkit (PPT), Orang Tanpa Gejala (OTG) 460 orang, yang sudah di rapid test ada  890 orang, diantaranya 851 merupakan non reaktif, dan 47 orang adalah reaktif, dilihat dari persentasenya sekitar 5,5 persen, sementara yang sudah melakukan swab test sebanyak 574 orang. (Str)