Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet pada Wisuda angkatan III Program Studi Diluar Domisili (PDD) Akademi Komunitas Negeri Lampung, di Mentawai
SASARAINAFM.COM │ TUAPEIJAT- Wisuda angkatan ketiga Program Studi Diluar
Domisili (PDD) Akademi Komunitas Negeri Lampung, di Kabupaten Kepulauan
Mentawai berjalan dengan baik dan lancar di aula Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah (Bappeda), Rabu, (16/12/2020).
Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet dalam arahannya menyampaikan bahwa dengan adanya pendidikan dan juga PDD tersebut tentunya Mentawai akan semakin ada peningkatan pembangunan terutama di bidang Sumber Daya Manusia (SDM) untuk generasi Mentawai kedepan.
"Apa yang tidak mungkin terjadi, terjadi, kita yang tinggal di pulau ini harus percaya diri, ini adalah contoh, ini adalah bukti, bahwa Mentawai itu sedang bangkit dari ketertinggalan. Ini saatnya kita Bangkit," katanya.
Sejak adanya PDD Akademi Komunitas Negeri Lampung di Kepulauan Mentawai pada tahun 2015 hingga sekarang, kata Yudas semangat masyarakat dan seluruh terkait untuk kemajuan Mentawai tidak kendor demi mengentaskan ketertinggalan daerah 3T.
"Kita tidak pernah kendor untuk membangun Mentawai ini, kita selalu semangat, tidak pernah susut semangat kita ini, mari kita sama-masa membangun Mentawai ini, adek-adek inilah yang nantinya melanjutkan perjuangan kita," ungkapnya.
Lebih lanjut ia sampaikan bahwa masa depan wisudawan ada pada diri sendiri dan tidak boleh minder atau berkecil hati, tentunya selalu bangkit dan percaya diri sehingga tidak direndahkan dengan orang lain.
"Yang menentukan masa depan anda adalah diri sendiri bukan orang lain, maka jangan main-main, harus serius menghadapi masa depan yang sulit. Sulitnya tergantung adek-adek, Adek-adek semuanya harus optimis jangan minder, harus percaya diri, itu yang paling penting, apapun pelayanannya, mau jadi pengusaha, jangan tanggung-tanggung, jadi artis jangan tanggung-tanggung," tutur Yudas.
Tak hanya itu, Yudas juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para Dosen yang sudah meluangkan waktunya untuk mengajar di PDD Akademi Komunitas Negeri Lampung, Kepulauan Mentawai.
"Terima kasih banyak kepada para Dosen yang sudah berjuang tanpa lelah, padahal honor mereka tidak ada, maka teman-teman yang lain silahkan berjuang, untuk masa depan Mentawai ini," lanjutnya.
Meski Mentawai adalah daerah 3T, Yudas menyebutkan bahwa masyarakat Mentawai terutama adik-adik yang wisuda agar tidak takut berkompetisi atau bersaing untuk menjadi diri sendiri dan Mentawai yang lebih baik agar tidak dipandang sebela mata.
"Jangan takut berkompetisi, bersaing kita harus semangat, berani bersaing sehingga kita duduk sama rendah, dan berdiri sama tinggi dengan yang lain, karena tidak ada orang lain memajukan Mentawai ini, kita sendiri yang mengembangkan memajukan Mentawai ini, buat yang terbaik, adek-adek harus jadi pelaku dalam bersaing dan jangan jadi penonton".
Untuk tahun ini jumlah wisuda PDD Akademi Komunitas Negeri Lampung, di Kepulauan Mentawai, sebanyak 31 orang dengan dua jurusan, yaitu jurusan teknik Pangan dan Perikanan. (Str).