Iklan

Dinkes Mentawai Ajak Masyarakat Bantu Cegah Stunting

Selasa, 17 Desember 2019, Desember 17, 2019 WIB Last Updated 2019-12-17T03:12:23Z
Ilustrasi
SASARAINAFM.COM | TUAPEIJAT- Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai ajak masyarakat untuk berpartisipasi mencegah stunting.

Kepala dinas kesehatan Mentawai, Lahmuddin Siregar menyebutkan
Stunting merupakan bentuk gagalnya pertumbuhan anak akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan. Hal ini dicirikan dengan tinggi badan anak lebih pendek dari anak seusianya.

Kata Lahmuddin, kasus gizi buruk disebabkan kurangnya asupan makanan, kesalahan pola asuh dalam pemberian makanan bagi anak dan ASI.

Selain itu kata dia, juga adanya penyakit penyerta dapat menyebabkan kekurangan gizi bagi masyarakat.

"Kasus kekurangan gizi ini perlu kerjasama menanganinya. Saya menaruh harapan kepada masyarakat terutama orang tua, agar ada tindak lanjut yang lebih komplit, berkelanjutan dan komitmen ikut serta mengatasi dan memgantisipasi kasus gizi buruk di keluarga tersebut,” kata Lahmuddin saat di temui di ruang kerjanya Senin (16/12).

Pemkab Mentawai melalui Dinas Kesehatan daerah setempat, menurut Lahmuddin telah meluncurkan program gerakan Mentawai anti Stunting Gizi Buruk Peduli Anak atau MASGIBURDUA dengan tujuan memberantas gizi buruk pada anak dan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, namun upaya gerakan MASGIBURDUA itu harus mendapat dukungan masyarakat terutama dalam ikut mengkampanyekan makan-makanan sehat yang dimulai dari keluarga dan masyarakat. (SS)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dinkes Mentawai Ajak Masyarakat Bantu Cegah Stunting

Terkini

iklan2

Iklan